Ketan Hitam adalah versi ketan dari beras hitam. Beras ketan hitam ternyata memiliki segudang manfaat/khasiat untuk kesehatan. Berdasarkan literatur kesehatan menyatakan bahwa jenis beras ketan hitam adalah beras yang paling baik untuk dikonsumsi, karena berdasarkan penelitian medis menyatakan bahwa ketan hitam memiliki khasiat kesehatan. Beberapa manfaat/khasiat dari ketan hitam diantaranya untuk mencegah berbagai penyakit, menjaga kesehatan kulit, meningkatkan sistem ketahanan tubuh, detoksifikasi (membersihkan racun dan kotoran dalam tubuh), dan mengembalikan fungsi organ maupun metabolisma tubuh.
Di dalam bulir ketan hitam ternyata memiliki kandungan zat besi yang tinggi yang bermanfaat untuk tubuh kita. Kadar zat besi yang terkandung di dalamnya mencapai 15,52 ppm. Selain itu ada juga kandungan lain berupa zat anthocyanin, yaitu zat alamiah antioksidan tinggi dengan fungsi dasar untuk melindungi tanaman dari kerusakan akibat radiasi ultraviolet. Zat ini di tubuh manusia berkhasiat untuk melindungi kerusakan sel akibat oksidasi zat berbahaya seperti pewarna makanan, obat-obatan, pestisida dan lain sebagainya. Selain itu, berdasarkan penelitian medis telah ditemukan ternyata zat ini juga memberi perlindungan kepada sistem kardiovaskular serta dapat berfungsi untuk melawan penyakit kanker, jantung, dan penyakit-penyakit lainnya.
Manfaat Ketan Hitam Bagi Kesehatan
1. Menjaga Daya Tahan Tubuh
Khasiat ini tidak serta merta bisa mengobati anda dari sakit, perlu diingat ketan hitam ini bukanlah obat. Ketan Hitam dapat membantu menjaga daya tahan tubuh apalagi disaat musim hujan seperti sekarang. Jadi mengkonsumsi lebih banyak ketan hitam akan membuat anda memiliki kekebalan tubuh yang baik.
2. Ketan Hitam Mampu Mencegah Diabetes
Karena mempunyai sifat anti-inflamasi dan kaya antioksidan maka untuk konsumsi jangka panjang akan berguna untuk mencegah Alzheimer dan diabetes.
3. Menjaga Kesehatan Kulit Secara Alami
Pekatnya ketan hitam mampu menggantikan sel kulit mati dengan sel kulit baru yang lebih halus dan lembut, juga mengandung antioksidan, mengandung pelembab alami, serta dapat mendinginkan kulit.
4. Memperbaiki Kerusakan Sel Hati
Hati adalah organ penting bagi tubuh kita dan memiliki tugas yang berat menetralisir racun di dalam tubuh. Peranan hati yang vital dalam tubuh harus diimbangi dengan nutrisi yang tepat sehingga bisa meminimalisir resiko kerusakan hati. Ketan hitam memiliki kandungan yang mampu memperbaiki kerusakan hati seperti hepatitis dan chirosis/pengerasan hati.
5. Mencegah Kanker dan Tumor
Kanker/tumor adalah pertumbuhan sel yang tak terkendali. Kanker atau tumor adalah penyakit yang sangat mematikan dan hingga kini belum ada obat yang 100% bisa mengobati kanker/tumor. Untuk itu mulai sekarang mari kita berusaha untuk mencegahnya. Nah, di dalam ketan hitam memiliki zat yang mampu menjaga tubuh kita dari serangan kanker. Maka dari itu perbanyaklah mengkonsumsi ketan hitam sedari dini.
6. Mencegah Anemia
Pada ketan hitam terdapat zat besi yang tinggi hingga 15,52 ppm. Dengan beitu Anda tak mudah lesu dan tetap bugar karena terhindar dari anemia setelah terpenuhinya zat besi.
7. Memperlambat Penuaan
Ketan hitam mampu memperlambat penuaan sehingga anda selalu tampil awet muda karena di dalamnya terdapat kandungan antioksidan yang mampu menangkal radikal bebas yang menyebabkan penuaan dini.
8. Membersihkan Kolestrol dalam Darah
Bagi anda yang yang suka makan makanan berlemak atau berminyak tentu membuat kadar kolestrol darah meningkat. Oleh karena itu rajinlah mengkonsumsi beras hitam, karena kandungan zat yang ada di dalam ketan hitam mampu menetralisir kolestrol dalam darah.
9. Menyuburkan Rambut
Berdasarkan penelitian medis ternyata ketan hitam mampu menyuburkan rambut. Nutrisi yang dibutuhkan oleh rambut diserap melalui akar rambut yang diperoleh dari nutrisi makanan yang kita makan. Kandungan yang ada di dalam ketan hitam mampu menyuburkan rambut kita.
10. Membuat Otot Tubuh Menjadi Padat
Pengen memiliki otot dan tubuh yang padat seperti binaragawan? Penuhi nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh supaya tubuh senantiasa sehat dan sel-selnya berkembang dengan baik. Konon ketan hitam mampu membuat otot tubuh menjadi padat sehingga tubuh terlihat atletis.
Nah itulah beberapa manfaat yang bisa kita peroleh dari ketan hitam. Ternyata terbukti bahwasannya ketan hitam adalah jenis beras terbaik dengan kandungan zat yang sangat bermanfaat untuk tubuh kita. Mulai sekarang marilah kita manfaatkan ketan hitam demi kesehatan tubuh kita baik itu diolah sebagai masakan atau lain sebagainya. Berikut ini ada beberapa masakan yang terbuat dari ketan hitam.
Sejatinya penyakit Ny Maria Goreti (57 tahun) adalah katarak. Penyakit yang disebabkan bagian belakang lensa mata itu berkabut itu sudah sampai taraf mengganggu Maria. “Penyakit katarak membuat saya sulit melihat sesuatu dengan jelas,” katanya. Katarak yang merupakan kelainan mata dipicu antara lain oleh penuaan jaringan serta jaringan saling menggumpal di dalam lensa mata.
Setelah berembug dengan keluarga, Maria memutuskan mendatangi dr. Freddy Arsyad SpM, spesialis mata di Rumahsakit Siloam, Karawaci, Tangerang, Provinsi Banten pada Oktober 2013. Hasil konsultasi itu memutuskan Maria perlu menjalani operasi katarak. “Saya disuruh mengecek kadar gula ke laboratorium terlebih dahulu,” ujar Maria setelah dokter mengetahui ia menderita kencing manis.
Penderita kencing manis memang disarankan mengecek kadar gula darah sebelum operasi supaya proses penyembuhan luka bisa berlangsung cepat. Harap mafhum, bagi penderita diabetes, luka di tubuh bisa menjadi malapetaka. Sebab sulit kering dan sembuh, tak jarang luka tersebut menjadi membusuk. Pemeriksaan kadar gula darah Maria menunjukkan angka 225 mm/dl. Kadar gula itu tinggi karena idealnya berkisar 70—100 mm/dl.
Setelah membaca hasil laboratorium, dokter menyarankan menunda operasi selama 2 minggu hingga kadar gula darah Maria terlebih dahulu normal. Dokter memberikan obat penurun kadar gula. Selama 2 minggu konsumsi kadar gula Maria memang menurun mendekati normal. “Setelah itu operasi baru dilakukan,” ujar ibu 3 anak itu. Pascaoperasi, kadar gula darah Maria kembali melonjak tinggi. Ia terpaksa menelan obat penurun kadar gula lagi.
Jenuh dengan obat kimia, Maria memperoleh informasi dari kerabat bahwa beras ketan hitam bisa menurunkan kadar gula darah penderita diabetes. “Semula saya tidak percaya,” ujar Maria yang kemudian mau mencoba setelah anak-anaknya merayu. Maria lantas membeli beras ketan hitam kualitas bagus di pasar dekat rumahnya. “Ketan hitamnya bebas campuran jadi benar-benar hitam,” kata penyuka musik klasik itu.
Beras ketan hitam itu diolah sebelum dikonsumsi. Caranya, beras ketan hitam (tidak perlu dicuci) dimasukkan di dalam gelas minum. Jumlahnya sekitar 2 sendok makan atau setara seperempat gelas.
Berikutnya Maria menuangkan air panas dari termos lantas mengaduknya. “Tutup gelas dan biarkan sampai dingin,” ujarnya. Sampai siap minum butuh waktu 1,5 jam. Air beras ketan hitam di gelas lantas diminum. Ampas beras ketan hitam tetap dibiarkan di gelas. “Tuangkan lagi air panas pada ampas di gelas. Lakukan seperti yang pertama, didiamkan lalu diminum. Ampas bisa dipakai 2 kali. Besoknya pakai beras ketan hitam baru,” ujar Maria yang meminum pada pukul 08.00, 12.00, dan 16.00 itu.
Selama sepekan mengonsumsi air beras ketan hitam itu perubahan besar dirasakan oleh Maria. Pada hari ke-3 pascakonsumsi, tubuhnya mulai sedikit terasa segar. Saat mengecek, kadar gulanya mulai turun dari menjadi 160 mm/dl dari 200 mm/dl. Pengecekan dilakukan lagi saat 7 hari pascakonsumsi.
Hasilnya? Kadar gula darah Maria mencapai 100 mm/Hg atau masuk kategori normal. Kadar gula itu bahkan sempat menurun lagi hingga 71 mm/dl pada 14 Maret 2014. “Saat ini stabil di angka 100 mm/dl. Ini terasa ajaib,” kata Maria yang total jenderal memakai 1,5 gelas beras ketan hitam itu.
Saat ini Maria tetap rutin mengonsumsi air beras ketan hitam. Namun dosisnya kini dikurangi menjadi 2-3 kali seminggu karena kadar gulanya sudah stabil. “Saat ini sudah hampir 5 bulan kadar gula normal,” kata Maria kepada Bebeja.com Anda tertarik mengonsumsi air beras ketan hitam untuk menyembuhkan diabetes seperti sudah dibuktikan oleh Maria?
Di dalam bulir ketan hitam ternyata memiliki kandungan zat besi yang tinggi yang bermanfaat untuk tubuh kita. Kadar zat besi yang terkandung di dalamnya mencapai 15,52 ppm. Selain itu ada juga kandungan lain berupa zat anthocyanin, yaitu zat alamiah antioksidan tinggi dengan fungsi dasar untuk melindungi tanaman dari kerusakan akibat radiasi ultraviolet. Zat ini di tubuh manusia berkhasiat untuk melindungi kerusakan sel akibat oksidasi zat berbahaya seperti pewarna makanan, obat-obatan, pestisida dan lain sebagainya. Selain itu, berdasarkan penelitian medis telah ditemukan ternyata zat ini juga memberi perlindungan kepada sistem kardiovaskular serta dapat berfungsi untuk melawan penyakit kanker, jantung, dan penyakit-penyakit lainnya.
Manfaat Ketan Hitam Bagi Kesehatan
1. Menjaga Daya Tahan Tubuh
Khasiat ini tidak serta merta bisa mengobati anda dari sakit, perlu diingat ketan hitam ini bukanlah obat. Ketan Hitam dapat membantu menjaga daya tahan tubuh apalagi disaat musim hujan seperti sekarang. Jadi mengkonsumsi lebih banyak ketan hitam akan membuat anda memiliki kekebalan tubuh yang baik.
2. Ketan Hitam Mampu Mencegah Diabetes
Karena mempunyai sifat anti-inflamasi dan kaya antioksidan maka untuk konsumsi jangka panjang akan berguna untuk mencegah Alzheimer dan diabetes.
3. Menjaga Kesehatan Kulit Secara Alami
Pekatnya ketan hitam mampu menggantikan sel kulit mati dengan sel kulit baru yang lebih halus dan lembut, juga mengandung antioksidan, mengandung pelembab alami, serta dapat mendinginkan kulit.
4. Memperbaiki Kerusakan Sel Hati
Hati adalah organ penting bagi tubuh kita dan memiliki tugas yang berat menetralisir racun di dalam tubuh. Peranan hati yang vital dalam tubuh harus diimbangi dengan nutrisi yang tepat sehingga bisa meminimalisir resiko kerusakan hati. Ketan hitam memiliki kandungan yang mampu memperbaiki kerusakan hati seperti hepatitis dan chirosis/pengerasan hati.
5. Mencegah Kanker dan Tumor
Kanker/tumor adalah pertumbuhan sel yang tak terkendali. Kanker atau tumor adalah penyakit yang sangat mematikan dan hingga kini belum ada obat yang 100% bisa mengobati kanker/tumor. Untuk itu mulai sekarang mari kita berusaha untuk mencegahnya. Nah, di dalam ketan hitam memiliki zat yang mampu menjaga tubuh kita dari serangan kanker. Maka dari itu perbanyaklah mengkonsumsi ketan hitam sedari dini.
6. Mencegah Anemia
Pada ketan hitam terdapat zat besi yang tinggi hingga 15,52 ppm. Dengan beitu Anda tak mudah lesu dan tetap bugar karena terhindar dari anemia setelah terpenuhinya zat besi.
7. Memperlambat Penuaan
Ketan hitam mampu memperlambat penuaan sehingga anda selalu tampil awet muda karena di dalamnya terdapat kandungan antioksidan yang mampu menangkal radikal bebas yang menyebabkan penuaan dini.
8. Membersihkan Kolestrol dalam Darah
Bagi anda yang yang suka makan makanan berlemak atau berminyak tentu membuat kadar kolestrol darah meningkat. Oleh karena itu rajinlah mengkonsumsi beras hitam, karena kandungan zat yang ada di dalam ketan hitam mampu menetralisir kolestrol dalam darah.
9. Menyuburkan Rambut
Berdasarkan penelitian medis ternyata ketan hitam mampu menyuburkan rambut. Nutrisi yang dibutuhkan oleh rambut diserap melalui akar rambut yang diperoleh dari nutrisi makanan yang kita makan. Kandungan yang ada di dalam ketan hitam mampu menyuburkan rambut kita.
10. Membuat Otot Tubuh Menjadi Padat
Pengen memiliki otot dan tubuh yang padat seperti binaragawan? Penuhi nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh supaya tubuh senantiasa sehat dan sel-selnya berkembang dengan baik. Konon ketan hitam mampu membuat otot tubuh menjadi padat sehingga tubuh terlihat atletis.
Nah itulah beberapa manfaat yang bisa kita peroleh dari ketan hitam. Ternyata terbukti bahwasannya ketan hitam adalah jenis beras terbaik dengan kandungan zat yang sangat bermanfaat untuk tubuh kita. Mulai sekarang marilah kita manfaatkan ketan hitam demi kesehatan tubuh kita baik itu diolah sebagai masakan atau lain sebagainya. Berikut ini ada beberapa masakan yang terbuat dari ketan hitam.
Sejatinya penyakit Ny Maria Goreti (57 tahun) adalah katarak. Penyakit yang disebabkan bagian belakang lensa mata itu berkabut itu sudah sampai taraf mengganggu Maria. “Penyakit katarak membuat saya sulit melihat sesuatu dengan jelas,” katanya. Katarak yang merupakan kelainan mata dipicu antara lain oleh penuaan jaringan serta jaringan saling menggumpal di dalam lensa mata.
Setelah berembug dengan keluarga, Maria memutuskan mendatangi dr. Freddy Arsyad SpM, spesialis mata di Rumahsakit Siloam, Karawaci, Tangerang, Provinsi Banten pada Oktober 2013. Hasil konsultasi itu memutuskan Maria perlu menjalani operasi katarak. “Saya disuruh mengecek kadar gula ke laboratorium terlebih dahulu,” ujar Maria setelah dokter mengetahui ia menderita kencing manis.
Penderita kencing manis memang disarankan mengecek kadar gula darah sebelum operasi supaya proses penyembuhan luka bisa berlangsung cepat. Harap mafhum, bagi penderita diabetes, luka di tubuh bisa menjadi malapetaka. Sebab sulit kering dan sembuh, tak jarang luka tersebut menjadi membusuk. Pemeriksaan kadar gula darah Maria menunjukkan angka 225 mm/dl. Kadar gula itu tinggi karena idealnya berkisar 70—100 mm/dl.
Setelah membaca hasil laboratorium, dokter menyarankan menunda operasi selama 2 minggu hingga kadar gula darah Maria terlebih dahulu normal. Dokter memberikan obat penurun kadar gula. Selama 2 minggu konsumsi kadar gula Maria memang menurun mendekati normal. “Setelah itu operasi baru dilakukan,” ujar ibu 3 anak itu. Pascaoperasi, kadar gula darah Maria kembali melonjak tinggi. Ia terpaksa menelan obat penurun kadar gula lagi.
Jenuh dengan obat kimia, Maria memperoleh informasi dari kerabat bahwa beras ketan hitam bisa menurunkan kadar gula darah penderita diabetes. “Semula saya tidak percaya,” ujar Maria yang kemudian mau mencoba setelah anak-anaknya merayu. Maria lantas membeli beras ketan hitam kualitas bagus di pasar dekat rumahnya. “Ketan hitamnya bebas campuran jadi benar-benar hitam,” kata penyuka musik klasik itu.
Beras ketan hitam itu diolah sebelum dikonsumsi. Caranya, beras ketan hitam (tidak perlu dicuci) dimasukkan di dalam gelas minum. Jumlahnya sekitar 2 sendok makan atau setara seperempat gelas.
Berikutnya Maria menuangkan air panas dari termos lantas mengaduknya. “Tutup gelas dan biarkan sampai dingin,” ujarnya. Sampai siap minum butuh waktu 1,5 jam. Air beras ketan hitam di gelas lantas diminum. Ampas beras ketan hitam tetap dibiarkan di gelas. “Tuangkan lagi air panas pada ampas di gelas. Lakukan seperti yang pertama, didiamkan lalu diminum. Ampas bisa dipakai 2 kali. Besoknya pakai beras ketan hitam baru,” ujar Maria yang meminum pada pukul 08.00, 12.00, dan 16.00 itu.
Selama sepekan mengonsumsi air beras ketan hitam itu perubahan besar dirasakan oleh Maria. Pada hari ke-3 pascakonsumsi, tubuhnya mulai sedikit terasa segar. Saat mengecek, kadar gulanya mulai turun dari menjadi 160 mm/dl dari 200 mm/dl. Pengecekan dilakukan lagi saat 7 hari pascakonsumsi.
Hasilnya? Kadar gula darah Maria mencapai 100 mm/Hg atau masuk kategori normal. Kadar gula itu bahkan sempat menurun lagi hingga 71 mm/dl pada 14 Maret 2014. “Saat ini stabil di angka 100 mm/dl. Ini terasa ajaib,” kata Maria yang total jenderal memakai 1,5 gelas beras ketan hitam itu.
Saat ini Maria tetap rutin mengonsumsi air beras ketan hitam. Namun dosisnya kini dikurangi menjadi 2-3 kali seminggu karena kadar gulanya sudah stabil. “Saat ini sudah hampir 5 bulan kadar gula normal,” kata Maria kepada Bebeja.com Anda tertarik mengonsumsi air beras ketan hitam untuk menyembuhkan diabetes seperti sudah dibuktikan oleh Maria?
1 komentar :
Ketan hitam bikin darah tinggi, Mending coba suplemen Nature Diablast buat nyembuhin diabetes
Posting Komentar